-->

Arsip Cerita Online


Thursday, July 25, 2013

Kisah Si Petani Miskin

Kisah ini memberikan sebuah nasehat Janganlah terlalu cepat membuat kesimpulan dgn mengatakan nasib baik atau jelek, semuanya adalah suatu rangkaian proses. Syukuri & terima keadaan yg terjadi saat ini, apa yang kelihatan baik hari ini belum tentu baik untuk hari esok.
Apa yang buruk hari ini belum tentu buruk untuk hari esok.

Berikut kutipan dari status Strawberry dengan judul TERBUKA HATI SAAT MEMBACA INI yang saya baca pada 25 Juli 2013 di kronologi status fanpage facebook

Ada seorang petani miskin memiliki seekor kuda putih yg sangat bagus & gagah.

Suatu hari, seorang saudagar kaya ingin membeli kuda itu & menawarkan harga yg tinggi. Sayang si petani miskin itu tidak menjualnya.

Teman-2 nya menyayangkan & mengejek dia karna tidak menjual kudanya itu.

Keesokan hari nya, kuda itu hilang dari kandangnya. Maka teman-2 nya berkata : sungguh jelek nasibmu, padahal kalo ...kemarin di jual kamu kaya, sekarang kudamu sudah hilang. Si petani miskin hanya diam saja.

Beberapa hari kemudian, kuda si petani kembali bersama 5 ekor kuda lainnya. Lalu teman-2 nya berkata : wah beruntung sekali nasibmu, ternyata kudamu membawa keberuntungan. Si petani hanya diam saja.

Beberapa hari kemudian, anak si petani yg sedang melatih kuda-2 baru mereka terjatuh dan kakinya patah.
Teman-2 nya berkata :
rupanya kuda-2 itu membawa sial, lihat sekarang anakmu kakinya patah.
Si petani tetap diam tanpa komentar.

Seminggu kemudian terjadi peperangan di wilayah itu, semua anak muda di desa dipaksa utk berperang, kecuali si anak petani karna tidak bisa berjalan.
Teman-2 nya mendatangi si petani sambil menangis :
beruntung sekali nasibmu karna anakmu tidak ikut berperang, kami harus kehilangan anak-2 kami.

Si petani kemudian berkomentar :
Janganlah terlalu cepat membuat kesimpulan dgn mengatakan nasib baik atau jelek, semuanya adalah suatu rangkaian proses. Syukuri & terima keadaan yg terjadi saat ini, apa yang kelihatan baik hari ini belum tentu baik untuk hari esok.
Apa yang buruk hari ini belum tentu buruk untuk hari esok.

Tetapi yg PASTI : ALLAH paling tahu yg terbaik buat kita..

 
Atas