-->

Arsip Cerita Online


Tuesday, May 21, 2013

Cerita Lintah dalam kangkung


Lintah di dalam kangkung hoax or real? dikutip dari Ilmu dan Informasi berikut kutipannya

Berikut kisahnya:
beberapa hari yang lalu, di klinik yg trkenal di yogya, smua Dokter kebingungan karena ada
seorang pemuda yang
bernama RIF'AT SUNGKAR yg menderita sakit perut. Pemuda itu dibawa ke klinik oleh Ortu nya stlh 2 hari menderita DIARE.
Sudah bermacam obat sakit perut yang diberikan kepada pemuda itu, namun DIARE tidak kunjung sembuh. Kemudian Ortu pemuda tersbut di tanya oleh Dokter, "makanan apa
yg di makan oleh pemuda
tsb slama 2 hari ini? "Ortu anak itu kebingungan, karena sejak anaknya DIARE, pemuda tsb tak mau makan, dia
hanya minum susu putih, itu pun muntah.
Setelah dperiksa, trnyata seblm mnderita DIARE, malam tsb pemuda itu
makan Kangkung Tumis diRstoran brsama Ortunya. Dokter segera mlakukan X-RAY, trnyata
dlm usus RIF'AT tlh brkembang biak LINTAH
dgn anaknya yg kecil2.

Dokter mnyerah dan mnyatakan tdk sanggup
mengambil tindakan medis apapun. Akhirnya pemuda malang itu pun MENINGGAL
DUNIA. Stelah diperiksa ulang,
trnyata Lintah itu seblmnya berada didlm
Batang Kangkung yg
besar. Memang, utk pggemar kangkung tumis
yg paling enak adalah BATANGNYA.
Lintah yg brada di dlam batang kangkung itu tdk akan mati walau dimasak
slama 20 menit, utk kangkung tumis proses mmasak tdk trlalu lama agar mghasilkan rasa kangkung yg sedap.

Lintah hanya akan MATI jika DI BAKAR. Didlm usus pemuda tadi,
lintah hanya butuh waktu 1 - 2 hari utk brkembang biak.

Ada banyak kejanggalan dalam cerita tersebut.
1. Sumber cerita tersebut tidak jelas, ada yang mengatakan di yogyakarta, malaysia bahkan singapura dan waktu kejadian tidak jelas kapan

2. klinik ataupun dokter yang menangani tidak disebutkan dengan jelas, mustahil bila peristiwa yang
terjadi di Singapura dan orang tua si RS
membawanya ke klinik padahal rumah sakit di sana sudah mendapat akreditasi Internasional dan membuat para dokter sampai kebingungan

3. Bila memang itu terjadi di Indonesia, bagaimana bisa orang Solo membawa anaknya jauh2 menempuh berpuluh-puluh km ke Jogja hanya untuk ditempatkan
disebuah klinik bukan rumah sakit, padahal di Solo juga ada puluhan klinik dan beberapa
rumah sakit. Mungkin RS adalah mahasiswa yang kuliah di Jogja dan nge-kos, tapi bila anak kos dikatakan disana malamnya dia makan malam dengan orang
tuanya, atau mungkin orang tuanya sedang
mengunjunginya, terlalu dipaksakan.

4. Bagaimana cara lintah tersebut masuk kedalam kangkung? Seperti yang batang kangkung tersebut seperti bambu yang memiliki ruas, tapi tidak ada celah untuk masuk kedalam batang kangkung tersebut. Apa mungkin lintah tsb mempunyai kesaktian untuk menembus batang kangkung.
Mungkin dia melubanginya dengan cara digigit, oke bisa jadi tapi lintah tidak dapat bertahan lama tanpa air, apa mungkin si lintah membawa persediaan air? LOL

5.Lintah yg brada di dalam batang kangkung itu tdk akan mati *hanya akan mati jika dibakar"??
Salah, Lintah akan mati jika berada di tempat yang panas dan bumbu masakan pun bisa membunuh lintah seperti garam, lada, gula etc...
Ntah kalau koki restoran tersebut menumis kangkung tanpa menggunakan api dan bumbu penyedap

6. dalam sistem pencernaan ada asam lambung
yang membantu
proses pencernaan jangankan lintah, kuman saja mati, terus apakah si Rifat
Sungkar ini menelan sekaligus batang kangkung tanpa
menggunyahnya? Gak Keselek tuh?

7.lintah gak mungkin bisa berkembang biak dalam jumlah yang banyak, apa mungkin si lintah membelah diri? LOL

dari sekian banyak kejanggalan, bisa dipastikan cerita tersebut adalah hoax.

Jadi kalau ada berita yang menghebohkan jangan langsung menelan mentah-mentah, cari tahu dulu kebenarannya

Any question?

 
Atas